5+ Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Rumah, Tanah, Mobil, Motor yang Baik dan Benar

SURAT PERJANJIAN JUAL BELI MOTOR

Bahwa pada Tanggal 25 Maret 2014 telah terjadi kesepakatan antara PIHAK PERTAMA sebagai Pemilik/Penjual 1 unit Yamaha Mio CW New Biru tahun 2008 dan PIHAK KEDUA sebagai Pembeli dan penerima Kuasa.

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya :

Nama : Dewi Hastuti
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Bembem RT 07 /RW 02 Gentan, Bendosari, Jakarta Utara.

Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA
Nama : Raini sanjung
Tgl Lahir : Bandung, 24 Desember 1980
Pekerjaan : Karyawan
Alamat : Jati cemani, RT 06/RW 04, Grogol, Jakarta Utara.

Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA

Pihak PERTAMA akan melakukan perjanjian dengan Pihak KEDUA, bahwa pihak PERTAMA telah menjual sebuah 1 unit Yamaha Mio CW New Biru tahun 2009 AD4864QK kepada pihak KEDUA Sesuai kesepatan bersama bahwa motor tersebut dijual dengan harga Rp. 8.500.000,- ( delapan juta lima ratus ribu ), dengan uang kontan Sebesar Rp. 3.500.000,- (Tiga Juta lima ratus ribu).

Sisanya untuk melanjutkan angsuran berada di MANDALA MULTI FINANCE dengan nomor kwitansi KW31031112211340 dan Nomor PK 310311080235. Sebanyak 12 Kali Angsuran sejumlah per angsuran Rp. 350.000,- / per bulan. (Tiga ratus lima puluh ribu rupiah). Dengan asumsi PIHAK PERTAMA yang sudah tidak mempunyai kewajiban untuk mengangsur motor dan tidak memiliki hak milik atas motor tersebut.

Demikian surat perjanjian ini dibuat dengan kesadaran tanpa paksaan siapapun.Wassalamualaikum Wr.Wb.

Jakarta Utara, 30 Maret 2014

Pihak PERTAMA,

Dewi Hastuti

Pihak KEDUA,

Raini sanjung

SAKSI,

( )

SURAT PERJANJIAN JUAL BELI MOBIL

Pada hari ini jum’at, tanggal 21 April 2015 (21-04-2015)
Kami yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Dwi prayogo
Tempat/Tgl Lahir : Blitar, 15 Februari 1985
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Alamat : Dusun Jati Mulyo Rt. 02 Rw.04 Selo Puro Blitar

Selanjutnya disebutkan sebagai Pihak Pertama (Pihak Penjual) yang memiliki sebuah mobil panter warna putih atas nama Dwi prayogo Th. 1994 Plat Nomor : AG 1075 RD cara jual beli. Terlampir (Surat pernyataan jual beli)

Nama : Samosi
Tempat/Tgl Lahir : Sukoharjo, 12 Agustus 1996
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jl. Raya Sukoharjo, Wonogiri Km 38 Wonogiri

Selanjutnya disebutkan Pihak Kedua(Pihak Pembeli).

Selanjutnya Pihak Pertama dan Pihak Kedua dengan ini menyatakan bahwa mereka sudah saling setuju dan mufakat untuk mengadakan perjanjian jual beli dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut :

Pasal 1

Pihak Pertama dengan ini saya menyatakan telah menjual kepada Pihak Kedua dan dengan ini menyatakan telah membeli dari Pihak Pertama, atas :

Sebuah mobil panter warna putih atas nama Dwi prayogo 1994 Plat Nomor : AG 1075 RD cara jual beli
Yang keadaan dan batas batasnya telah diketahui oleh kedua belah pihak, sehingga tidak perlu diuraikan lebih lanjut dalam perjanjian ini.

Pasal 2

Jual beli dilakukan dengan harga sebesar : Rp. 43.500.000,- (Emapat Puluh tiga juta lima ratus ribu rupiah) dengan pembayaran kontan.

Pasal 3

Pihak Pertama telah menjamin kepada Pihak Kedua :

Bahwa Pihak Pertama adalah satu satunya yang berhak menjual Mobil tersebut
Bahwa Mobil tersebut tidak dalam sengketa, sitaan dan tidak dibebani dengan hak apapun juga.

Pasal 4

Hak menggunakan dan milik mobil tersebut diatas beralih dari Pihak Pertama menjadi Pihak Kedua pada saat seluruh pembayaran dinyatakan lunas dan Pihak Pertama berkewajiban menyerahkan semua tanda bukti serta hak kepada Pihak Kedua dengan dibuktikan dengan tanda terima dan kwitansi tersendiri.

Pasal 5

Mengenai segala sesuatu yang akan terjadi dari perjanjian ini dengan segala akibatnya akan diselesaikan secara musyawarah dan apabila tidak mencapai mufakat maka para pihak telah memilih tempat kedudukan hukum yang umum dan tetap dikantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Surakarta, di Surakarta.

Saksi-saksi dari perjanjian ini adalah :

Evi bertempat tinggal di Malang
Sugi ustomo bertempat tinggal di Jl. Raya Sukoharjo, Wonogiri Km 38 Wonogiri
Muhammad sodig bertempat tinggal di Jl. Raya Sukoharjo, Wonogiri Km 38 Wonogiri
Demikian perjanjian ini dibuat untuk menjadi bukti yang sah bagi para pihak.

Pihak PERTAMA,

Dwi Prayogo

Pihak KEDUA,

Sasusi

Saksi-saksi :
Evi : ………………………………………………
Sugianto : ………………………………………………
Muhammad sodig : ………………………………………………

SURAT PERJANJIAN JUAL BELI TANAH

Yang bertanda tangan dibawah ini saya :

Nama : Purwarani
Tempat / Tanggal Lahir : Klaten , 10 Juni 1970
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Jl. Semangka No. 51 Rt 07 RW 13
Kerten, Laweyan, Solo

Selanjutnya orang tersebut diatas disebutkan sebagai Pihak Pertama (I)

Nama : Eny Sugiyarti
Pekerjaan : PNS
Alamat : Masaran , Sragen

Selanjutnya orang tersebut diatas disebutkan sebagai Pihak kedua (II)

Dengan ini Pihak pertama (I) menjual Sebidang tanah seluas + 3000 m2 kepada Pihak kedua (II) sebesar Rp 125.000.000 ( Seratus dua puluh juta Rupiah ) dengan perjanjian sebagai berikut :

Pihak Pertama (I) akan memberikan Sertifikat tanah atas nama : Purwarani alamat : Tegal duwur , Pokak , ceper, klaten. Setelah proses sertifikat jadi.

Pihak partama (I) menjaminkan tanah atas nama : Ambarwati Nawangsari alamat : Jl. Semangka No 51 kerten RT 02 RW 13. Selama sertifikat dalam proses.

Demikianlah Surat perjanjian ini dibuat oleh Pihak Pertama (I) dan Pihak Kedua (II) tanpa ada paksaan dari Pihak manapun dan bisa dijadikan Periksa.

Solo, 09 Januari 2012
Pihak Kedua (II)

Eny Sugiyarti

Pihak Pertama (I)

Purwarani

Saksi :

Ambarwati Nawangsih

SURAT PERJANJIAN JUAL BELI RUMAH

Pada hari ini selasa tanggal 19 November 2016 yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Waluyo
Umur : 50 Tahun
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jln. Kupanglima Klaten

Sebagai penjual disebut pihak pertama, telah mengadakan perjanjian jual beli dengan:

Nama : Nuriadi
Umur : 24 Tahun
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jln. Semenromo Sukoharjo

Sebagai pembeli selanjutnya disebut pihak kedua, isi perjanjian tersebut:

Pasal I
Pihak kedua telah menyerahkan uang sebesar Rp. 164.000.000,00,- (seratus enam puluh empat juta rupiah) sebagai penjualan sebidang tanah berikut bangunan di atasnya.

Pasal II
Apabila suatu hari akan terjadi perselisihan atas sebidang tanah dan rumah tersebut kedua pihak terkait berjanji tidak akan membawa perkara kemuka pengadilan, namun akan menyelesaikannya secara kekeluargaan.

Pasal Penutup
Perjanjian ini dibuat dengan penuh kesadaran tanpa ada paksaan dari pihak manapun serta dibuat rangkap tiga dengan kekuasaan hukum.

Sukoharjo, 21 November 2016

Pihak Kedua                              Pihak Pertama

Waluyo                                           Adnan

Saksi-saksi
1. Bpk. Fauzi ……………..
2. Bpk. Supriatno ……………..
3. Bpk. Dani ……………..

SURAT PERJANJIAN JUAL BELI RUKO

Pihak yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : Putri Astuti
Alamat : Jalan Ronggolawe 60 Jakarta
Pekerjaan : Karyawan PT Wijaya Raya,

selaku penjual selanjutnya disebut pihak pertama(1)

Nama : Retno Kusuma
Alamat : Jalan Pertiwi 120 Bogor
Pekerjaan : Wiraswasta,

selaku pembeli selanjutnya disebut pihak kedua(2)

Pada hari ini Minggu, 4 November 2011 telah bermufakat mengadakan jual beli ruko yang diterangkan sebagai berikut :
Pasal 1
a. Pihak pertama sepakat menjual rukonya seluas 80 m2 kepada pihak kedua yang terletak di jalan Kenangan 10, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat.
b. Adapun tanah berbatasan dengan nya :
1. Sebelah utara berbatasan dengan : Jalan Raya Bogor Utara
2. Sebelah Selatan berbatasan dengan : Ruko milik Ibu silistiyo
3. Sebelah Barat berbatasan dengan : Toko meubel “Jaya Abadi”
4. Sebelah Timur berbatasan dengan : Tanah milik Pak mosidig

Pasal 2
a. Perjanjian jual beli ini disepakati dengan harga Rp 250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta rupiah).
b. Jumlah tersebut akan dibayar secara kredit sebanyak tiga kali angsuran.
c. – Angsuran pertama dibayar oleh pihak pembeli pada tanggal 10 November, 50 % dari total harga Rp 250.000.000,00 = Rp 100.000.000,00
– Angsuran kedua dibayar oleh pihak pembeli pada tanggal 20 November, 10 % dari total harga Rp 250.000.000,00 = Rp100.000.000,00
– Angsuran ketiga dibayar oleh pihak pembeli pada tanggal 10 Januari, 25 % dari total harga Rp 250.000.000,00 = Rp 50.000.000,00

Pasal 3
a. Pihak pertama akan menyerahkan semua surat ruko kepada pihak kedua setelah angsuran kedua dibayar.
b. Semua tunggakan pajak hingga saat ini adalah tanggung jawab pihak pertama.
c. Pembalik namaan yang dipersoalkan dalam perjanjian tersebut termasuk segala ongkos-ongkos maupun biaya yang diperlukan merupakan beban pihak kedua.

Pasal 4
a. Apabila pada tanggal yang telah disepakati oleh kedua pihak pada pasal 2 pembeli belum mampu menunaikan kewajibannya, maka pihak penjual memberi waktu dua minggu.
b. Apabila penambahan dua minggu dan pembeli belum mampu membayarnya juga, maka pihak penjual akan mengambil semua surat dan uang yang telah dibayarkan dikembalikan 50% dari total pembayaran.
c. Apabila terjadi perselisihan antara pihak pertama dan kedua sesuai pasal 3, maka akan diselesaikan melalui hukum.

Perjanjian surat jual beli ini dibuat dan telah ditandatangani dalam rangkap tiga, dan dua-duanya mempunyai kekuatan hukum yang sama.

Bogor, 1 November 2011

Pihak Pertama                    Pihak Kedua

(Puji Astuti)                        (Retno Kusuma)

Saksi-saksi :

1. Purnomo ( )

2. Lia Irawati ( )

Ketika kita akan membuat surat perjanjian ada beberapa hal yang perlu kita pehatikan, seperti kop surat, penggunaan bahasa dan strukturnya yang lain. pengalaman buat surat perjanian saya juga melihat beberpa contoh surat perjanjian di internet, surat perjanjuan jual beli tanah dengan uang muka misal ada juga surat perjanjian jual beli mobil kredit, ruko seperti di atas